• Home
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Sitemaps

Pinguin Techno

Select Menu
  • Home
  • Blogging
  • Sumber Artikel
  • Tools
    • Font Awesome
    • HTML Editor
    • HTML Encrypter
    • Code Color
    • Responsive Cek
  • Error Page
Home » Blokir Website » DNS » Mikrotik Lanjut » Setting Mikrotik » Tutorial Mikrotik » Cara Mudah Memblokir Situs-situs Dewasa dengan DNS di Mikrotik

Wednesday, 19 February 2014

Cara Mudah Memblokir Situs-situs Dewasa dengan DNS di Mikrotik

Unknown
Add Comment
Blokir Website, DNS, Mikrotik Lanjut, Setting Mikrotik, Tutorial Mikrotik
Wednesday, 19 February 2014
Memblokir Situs-situs Dewasa degan Mudah di Mikrotik
Menciptakan suasana internet yang sehat itu penting. Apalagi jika bayak client dari jaringan kita adalah anak-anak atau anak sekolah yang belum boleh mengakses konten dewasa. Masalahnya, banyak sekali situs-situs dewasa yang beredar di internet. Hal ini bakal bikin pusing jika kita harus memblokir situs nya satu per satu.

Untuk dapat memblokir situs atau konten terentu di internet pada Mikrotik dapat dilakukan dengan cara :
1. Web Proxy
2. DNS Static
3. Firewall

Memblokir situs tertentu menggunakan Web Proxy sudah pernah saya bahas disini :
Cara Memblokir Situs Menggunakan Web Proxy MikroTik
 
Begitu juga dengan memblokir situs dengan Firewall Mikrotik. 
Memblokir Facebook menggunakan Layer 7 Protocol Mikrotik

Keduanya harus memasukkan daftar situs yang akan diblokir secara manual satu per satu. Hal ini tentu akan sangat merepotkan jika jumlah situs yang akan diblokir sampai ratusan bahkan ribuan. Kendala lainnya adalah kita tidak tau situs apa saja yang harus diblokir.


Nah, oleh karena itu solusi yang cocok adalah menggunakan DNS Static. Dalam hal ini kita dapat menggunakan DNS Gratis dari Nawala atau OpenDNS yang sudah memfilter konten berbahaya. Jadi kita tidak perlu lagi repot-repot memfilter manual semua situs-situs berbahaya tersebut.

Caranya sangat mudah, silakan anda login ke Mikrotik via Winbox.

1. Jika anda menggunakan DHCP Client, misalnya menggunakan internet dari speedy atau modem GSM maka anda harus menonaktifkan fitur "Use Peer DNS"
Masuk ke menu IP --> DHCP Client --> Buka DHCP client nya -- > uncheck "Use Peer DNS"



2. Masuk ke menu IP --> DNS --> Masukkan DNS Server nya di kolom Servers --> centang Allow Remote Request



- DNS Nawala (gratis tanpa register) :
  • 180.131.144.144
  • 180.131.145.145
- DNS OpenDNS (gratis register dulu) --> opendns.com

Bedanya jika menggunakan DNS Nawala jika masuk ke situs yang terblokir muncul pesan tetapi tidak dpat diganti. Sedagkan kalo OpenDNS bisa kita masukkan pesan tertentu sesuai keinginan seperti pada gambar pertama diatas.

Selain itu, jika menggunakan DNS Nawala kita ga bisa menambahkan atau mengurangi situs yang diblokir, sedangkan kalo menggunakan DNS OpenDNS bisa diatur situs apa saja yang mau diblokir. Namun jika menggunakan OpenDNS harus register dulu.

3. Setelah diganti DNS nya, jangan lupa untuk Flush DNS Cache nya. Pada menu DNS Settings --> Cache --> Flush Cache


atau bisa menggunakan command :
ip dns cache flush
4. Lakukan flush DNS cache juga pada windows dengan command di CMD :
ipconfig /flushdns

Nah, sekarang siapapun yang mengakses konten dewasa akan diblokir oleh DNS server. Namun masalahnya, bagaimana jika client mengganti alamat DNS nya secara manual misal pake DNS google 8.8.8.8? Hal ini akan membuat pemblokiran ini menjadi sia-sia.

Sekarang pertanyaannya, bagaimana cara mencegah client mengganti DNS manual misal ke 8.8.8.8? Caranya dengan memaksa client untuk menggunkaan DNS dari Mikrotik kita. Tutorialnya silakan anda baca disini :
Cara Mencegah Client Mengganti DNS secara Manual

Oke, demikianlah Cara Mudah Memblokir Situs-situs Dewasa dengan DNS di Mikrotik. Silakan dicoba, dan semoga bermanfaat :)
Suka Artikel? Bagikan: Facebook Twitter Google+
0 Komentar untuk "Cara Mudah Memblokir Situs-situs Dewasa dengan DNS di Mikrotik"

Newer Post Older Post Home
Subscribe to: Post Comments (Atom)

Entri Populer

  • EDU Backlink
    EDU Backlink
    Backlink .EDU sekarang ini masih menjadi incaran bagi para blogger untuk menaikkan ranking situs/blog mereka, tapi kadang-kadang kita meras...
  • Minima Responsive  Template
    Minima Responsive Template
    DEMO | DOWNLOAD Minima Responsive Blogger Template sempurna Untuk Blog Pribadi , modern dan sepenuhnya responsif (coba mengubah ...
  • Tutorial Membuat Koneksi WDS di Mikrotik
    Tutorial Membuat Koneksi WDS di Mikrotik
    Teori Dasar Wireless Distribution System (WDS) WDS (Wireless Distribution System) adalah sistem yang memungkinkan interkoneksi antar Access...
  • Mikrotik Tersambar Petir
    Mikrotik Tersambar Petir
    Sedikit sharing tentang sambaran petir di Mikrotik . Beberapa waktu lalu terjadi keanehan di jaringan yang saya kelola, dimana jaringan inte...
  • Cara Mengetahui Password Winbox Mikrotik
    Cara Mengetahui Password Winbox Mikrotik
    Lupa Username dan Password Mikrotik? Lupa Username dan Password di Winbox Mikrotik? Jika jawabannya Ya , maka anda berada di tempat yang t...
  • Claud Storage Gratis Untuk Penyimpanan Data Online
    Claud Storage Gratis Untuk Penyimpanan Data Online
    Claud Storage Gratis Untuk Penyimpanan Data Online - Sebelum masuk ke inti materi, saya terangkan sedikit tentang layanan cloud storage . Se...
  • Penjelasan Queue Tree & PCQ serta Penerapannya di Mikrotik
    Penjelasan Queue Tree & PCQ serta Penerapannya di Mikrotik
    Pengaturan dan managemen Bandwidth di Mikrotik tidak dapat lepas dari fitur Queue. Ada dua jenis Queue yang dapat digunakan di Mikrotik, ya...
  • Cara Memantau dan Memonitor Jaringan Mikrotik Menggunakan The Dude
    Cara Memantau dan Memonitor Jaringan Mikrotik Menggunakan The Dude
    Memantau dan memonitor jaringan mikrotik dan perangkat lainnya yang saling terhubung dapat dilakukan dengan mudah menggunakan aplikasi yang ...
  • Tutorial Shared Bandwidth Management Mikrotik Menggunakan Simple Queue
    Tutorial Shared Bandwidth Management Mikrotik Menggunakan Simple Queue
    Shared Bandwidth Management Mikrotik digunakan untuk mengalokasikan bandwidth tiap client dengan rate yang bervariasi tergantung aktif tida...
  • Minima Colored 2.1 Responsive
    Minima Colored 2.1 Responsive
    DOWNLOAD | DEMO Minima berwarna 2.1 Responsif Template Blogger sempurna Untuk Blog Pribadi , modern dan sepenuhnya responsif (coba...

Labels

Android (2) Artikel (37) Backup (2) Bandwidth Management (8) Blogging (63) Blogspot (9) Blokir Website (6) Bridging (2) Burst (1) CSS (38) Dasar Mikrotik (24) Desain Rumah (1) DHCP (2) DNS (4) Download (9) eBook (1) Email (1) Error (1) Facebook (18) Failover (2) Firewall Mikrotik (21) Game (1) Hack (1) Hotspot (8) IDM (1) Install (2) Internet (11) Joomla (1) jQuery (24) Kaos Mikrotik (2) Komputer (5) Lain-Lain (13) Layer 7 (4) Linux (1) Load Balance (3) Mikrotik (24) Mikrotik Lanjut (51) Mikrotik Outdoor (2) Modem (1) MTCNA (2) MUM (5) Netcut (2) Netwatch (4) Password (1) Petir (1) Photoshop (1) PoE (1) Power Mikrotik (3) Proxy (6) RB433 (1) RB751U-2HnD (6) RB951Ui-2HnD (4) Reset (3) RouterBoard (10) RouterOS (19) Routing (5) Scripting (4) Security (1) SEO (20) Setting Mikrotik (34) SMS (1) SXTG-2HND (1) Template (31) The Dude (1) Tools (4) Troubleshooting (1) Tunnel (1) Tutorial Mikrotik (58) Twitter (2) Upgrade (4) USB (1) USB Modem (3) User Manager (2) Virtual (7) VPN (1) Widget (32) Winbox (7) Windows (2) Wireless Mikrotik (13) Wireless P2P (5) Wireless Security (1) Wireless Tools (1) Wordpress (10)
Copyright 2014 Pinguin Techno - All Rights Reserved
Template By Jenny Psychicfio